Speed hump atau yang lebih dikenal dengan sebutan polisi tidur adalah permukaan bagian jalan yang ditinggikan melintang untuk memperlambat laju kendaraan. Speed Hump (Polisi Tidur Karet) PT ANUGERAH ATLANTIK terbuat dari materia karet sehingga nyaman bagi pengendara yang melewatinya. Biasanya ini banyak terpasang di jalan pemukiman, area privat, parkiran, dan sekitar jalan tol.

Berikut spesifikasi Speed Hump (Polisi Tidur Karet) yang di miliki PT ANUGERAH ATLANTIK

  1. Terbuat dari karet daur ulng,berkualitas tinggi, serta bebas perawatan
  2. Tahan terhadap lembab, suhu panas maupun dingin dan anti UV
  3. Dapat dipasang secara permanen maupun sementara

Kenapa harus ada Speed Hump (Polisi Tidur Karet) di jalan raya

Untuk pengendara roda dua ataupun roda empat dan seterusnya, pasti sudah sering kali menemukan yang Namanya polisi tidur. Namun ternyata tanpa pengendara ketahui jika ternyata alat ini memiliki fungsi yang luar biasa untuk pengaturan jalan raya. Terlebih khusunya lagi jika kalian berada di area yang padat penduduk atau pemukiman warga sekitar ya guys.

Nah bagi kalian yang penasaran dengan alasan adanya Speed Hump (Polisi Tidur Karet) di jalan raya. Maka tepat sekali jika kalian harus membaca artikel yang sedang mimin buat untuk kali ini. Dimana secara blak- blakan mimin di sini akan membongkar semua rahasia di balik adanya polisi tidur karet yang di temukan di jalan raya dekkat rumah kalian. Tanpa bertele –  tele lagi, langsung saja kita bahas satu persatu mulai dari fungsinya, bahan yang di buat hingga jenisnya juga. 

Speed Hump (Polisi Tidur Karet) bukan jadi suatu penghalang jalan.

Kenali lebih dekat apa itu Speed Hump (Polisi Tidur Karet).

kalian di sini tidak boleh selalu berpikiran negative tentang apa yang kalian temuukan di jalan raya pada saat berkendara ya guys. pasalnya  semua benda atau alat yang berada di jalan raya tentu saja memiliki manfaat masing – masing bagi pengendara. Ditambah lagi semua itu di khususkan pada ppengendara agar aman dan nyaman ketika berada di jalan.

Untuk Speed Hump (Polisi Tidur Karet) di sini sudah sering kali di temukan di sejumlah tempat di lokasi kalian. Baik itu lokasi pemukiman atau bisa juga di jalan – jalanan kecil. Meski terkesan seperti mengganggu kelancaran saat berkendara, namun speed hump ini di buat untuk memperlambat laju kendaraan sebagai suatu kemanaan. 

Teknik pemasangan Speed Hump (Polisi Tidur Karet) yang benar

Secara Teknik yang benar, biasanya speed hump ini di buat dari tambahan semen atau aspal yang di tinggikan. Dan akan di pasang secara melintang di badan jalan. Jika para pengendara di sini perhatikan dengan jelas, jenis pembatas kecepatan ini cukup bermacam – macam.

Pasalnya nih guys untuk pembuatan polisi tidur ini tidak boleh asal – asalan dan harus memiliki aturan yang harus di patuhi. Maka dari itu kalian sering kali menemukan bentuk dan juga warna yang berbeda satu sama lainnya. 

Macam – macam Speed Hump (Polisi Tidur Karet).

Ada beberapa jenis alias macam speed hump yang bisa kalian temukan di Indonesia, yang pertama yaitu speed bump. Dimana jenis ini biasnaya di khususkan untuk jalan atau lingkungan terbatas, area parkir dan juga area pribadi. Dengan memiliki kecepatan laju kendaraan berada di kecepatan di bawah 10 kilometer per jam.

Pembuatan untuk kriteriaa lebar pada bagian atas minimal 15 cm aray 150 mm, dengan ketinggian maksimal 12 cm atau 120 mm, serta sudut kelandaiannya mencapai 15 persen. Warna yang di pakai oleh speed bump ini yaitu kombinasi warna dari hitam dan juga kuning atau bisa juga hitam dan putih.

Untuk ukuran warna hitamnya di tentukan selebar kurang lebih 30 cm dan warna kombinasinya yaitu sekitar 20 cm saja. Ketentuan sudut pewarnaannya yang ada di jalan berjalan dari arah kanan sebesar 30 hingga 45 derajat.

Nah cukup jelas bukan pembaasan tentang Speed Hump (Polisi Tidur Karet) yang bisa kalian temukan di jalan raya ini? Semoga dengan penjalasan ini akan membuat kalian semakin hati – hati dalam berkendara. Baik itu menggunakan kendaraan roda dua ataupun menggunakan kendaraan roda empat dan seterusnya.

Scan the code